Fakta Di Balik Bulir Kelezatan Nasi Goreng

Fakta Di Balik Bulir Kelezatan Nasi Goreng

Fakta Di Balik Bulir Kelezatan Nasi GorengFakta Di Balik Bulir Kelezatan Nasi Goreng –  Nasi goreng merupakan sajian nasi yang di goreng dalam sebuah wajan atau penggorengan dan menghasilkan cita rasa berbeda.

Karena di campur dengan bumbu-bumbu seperti garam, bawang putih, bawang merah, merica, dan kecap manis menghasilkan aroma serta cita rasa yang spesial. Di lansir dari laman dealerpro.

Selain itu makanan yang banyak di gemari para pencinta kuliner ini juga banyak memiliki fakta unik yang ada dalam sajian yang lezat ini.

Berikut salah satu dari beberapa sajian lezat ini. Berikut salah satu dari beberapa fakta yang di miliki oleh nasi goreng sebagai berikut.

Bukan asli Indonesia

Nasi goreng adalah salah satu masakan khas Indonesia, kelezatan yang terkenal di banyak negara di dunia.

Meski di kenal sebagai masakan khas Indonesia, nasi goreng bukan berasal dari Indonesia.  Live22 Guava

Makanan ini merupakan makanan yang berasal dari China dan telah mengalami banyak transformasi di Indonesia.

Nasi goreng sudah ada sejak lama, bahkan 4000 SM. Nasi goreng saat itu menjadi hidangan tradisional Tionghoa.

 Berawal dari pedagang Tionghoa yang bermigrasi

Orang Tiongkok yang bermigrasi ke banyak negara lain di seluruh dunia memperkenalkan nasi goreng ke wilayah baru mereka.

Orang Tionghoa yang tinggal di beberapa negara lain di seluruh dunia juga mencoba membuat nasi goreng dengan bumbu yang tersedia di daerah mereka.

Sejak saat itu, banyak sekali jenis nasi goreng yang di ciptakan dengan cita rasa yang khas dan sesuai dengan bahasa daerah masing-masing, termasuk penyesuaian bahasa masyarakat di Indonesia.

Fakta Di Balik Bulir Kelezatan Nasi Goreng

Masuk ke dalam cuplikan film dan novel

Dalam sebuah novel yang berjudul Ivanna karya Risa Saraswati juga menggambarkan betapa cintanya keluarga Van Dijk akan kuliner satu ini setelah gado-gado.

Bahkan dalam film animasi “Minions: The Rise of Gru”. Ada beberapa kata Indonesia yang terucap salah satunya adalah nasi goreng. Kemudian beberapa komponen masakan dan makanan seperti kecap manis dan soto ayam yang di ucapkan oleh. Bob saat hendak tidur bersama Gru.

Memiliki tempat tersendiri di hati bangsawan Belanda

Nasi goreng di anggap sebagai bagian dari budaya orang Hindia Belanda selama masa kolonial.

Referensi tentang nasi goreng muncul dalam literatur kolonial Hindia Belanda. Seperti cerita siswa Hidjo karya Marco Kartodikoromo, yang di terbitkan di Sinar Indies pada 1918.

About the Author

You may also like these